Wong Solo

Wong Solo

Kamis, 03 April 2014

Wongsolo Group Dorong Manager Jadi Franchisee

Wongsolo Group

Di mata Puspo Wardoyo, pemilik Wongsolo Group, manager atau kepala cabang bisnis adalah orang-orang yang memiliki jasa besar bagi kesuksesan bisnis para franchisee. Untuk itu, mereka layak diberikan apresiasi lebih. Salah satunya didorong untuk menjadi para entrepreneur dengan menjadi franchisee di beberapa bisnis Wongsolo Group.

Atas pertimbangan itulah, pada 28 Mei 2011 lalu, sebanyak 90 manager yang bekerja di Wongsolo Group dari berbagai daerah Indonesia dikumpulkan di Wisma Aldiron, Jakarta Selatan. Dalam gathering tersebut sekitar 30 manager berprestasi dipisahkan. Mereka disuruh bercerita tentang kesuksesannya membuat gerai bisnisnya untung, agar para manager yang lain bisa belajar.
“Ada sekitar 90 manager dari berbagai daerah yang saya kumpulkan. Sekitar 30 manager adalah yang berprestasi dan sukses, sekitar 20 yang masih perlu dioptimalkan, sedangkan yang 40 sedang proses menuju sukses, atau baru sebatas memberi keuntungan,” ujar Puspo Wardoyo.


Nah dari situlah, kata Puspo, mereka yang telah berprestasi, dan yang sedang proses menuju prestasi, akan kita beri apresasi. Selain diberi kenaikan gaji dan fasilitas komunikasi berupa Blackberry, Manajemen Wongsolo juga menawarkan dan mendorong mereka untuk menjadi para franchisee di beberapa produk bisnis Wong Solo. “Karena pada tahun ini kita akan lebih ekspansif dan akan mulai ekspansi di Jakarta setelah beberapa tahun sempat bertiarap,” ujarnya.

Alasannya, Wongsolo Group tidak ingin sembarangan orang menjadi franchiseenya. “Daripada kita kasih kepada orang yang belum jelas latar belakangnya. Mendingan kita beri kepercayaan kepada para manager yang memang punya potensi baik untuk jadi franchisee. Dengan begitu, kiat lebih nyaman dan percaya, karena kita sudah tahu track record mereka seperti apa,” kata Puspo.

Puspo mengungkapkan, saat ini sudah ada sekitar 20 manager yang menjadi franchisee Wongsolo  Group. “Dana mereka ada yang dari patungan dengan beberapa temannya. Ada juga yang dari pinjaman bank atau lembaga lain, atau dari franchisor Wongsolo Group, kita pinjamkan mereka dana yang nantinya mereka bayar secara berangsur,” kata Puspo.

Dengan adanya program ini, Puso mengharapkan Wongsolo Group akan lebih berkembang lagi. “Selama ini bisnis kita memang kurang terdengar di wilayah Jakarta. Namun di kota-kota daerah seperi, Kalimatan, Mataram, Sumatera, Jambi, Palembang, Pekan Baru, Medan, Aceh, Lokseumawe, Jawa Tengah Dan Jawa Timur, bisnis kita justru sedang berkembang pesat. Selain itu, 5 gerai sudah ada di Malaysia dan menjadi restoan top disana. Dan dalam waktu dekat akan ekspansi ke Singapura, karena demand pasar disana cukup besar,” ungkapnya.

Saat ini memang Wongsolo Group telah bangkit kembali dengan merek-merek bisnisnya yang dikembangkan di berbagai daerah. Merek-merek bisnis tersebut antara lain, Iga Bakar Mas Giri yang saat ini booming di Bandung dan Malang. Dan beberapa merek lain yaitu, Gudeg Yu Sum, Raja Sate, Ikan Bakar Makasar, Mie Aceh REK, Ayam Penyet Suroboyo, Lontong Opor Cap Gomeh, Steak KQ5, dan Bebek Goreng Lek Man.

Zaziri
Sumber : Majalah Franchise

Tidak ada komentar :

Posting Komentar